Animations - welcome 006

Selasa, 27 Oktober 2009

Tugas Ke-2 (nomor 1 )

Buatlah program untuk menampilkan banyak bilangan prima sesuai dengan angka yang diinputkan oleh user.


#include
#include
int main()
{
int jml, cnt, n;
bool prima;

cout<<"Masukkan jumlah deret angka:";
cin>>jml;

cnt=0;
n=1;

while(cnt
{

if(n > 2)
{
prima=true;
for(int i=2;i
{
if((n % i)==0)
{
prima=false;
break;
}
}
if(prima){
cout<<< ", "<
cnt=cnt+1;
}
}else
{
cout<<<", "<
cnt=cnt+1;
}
n=n+1;
}
cout<<" "<
getch();
return 0;
}

Tugas Ke-2 ( nomor 2 )

Buatlah program untuk menghitung deret bilangan GENAP dengan jumlah deret bilangan sebanyak nilai angka yang diinputkan oleh user.

#include
#include
void main()
{
int hasil,pilih;
printf("masukan banyak deret angka:");
scanf("%d",&pilih);
switch(pilih)
{
case 1:
printf("hasil:2");
break;
case 2:
printf("hasil:2+4=6");
break;
case 3:
printf("hasil:2+4+6=12");
break;
case 4:
printf("hasil:2+4+6+8+20");
break;
case 5:
printf("hasil:2+4+6+8+10+30");
break;
case 6:
printf("hasil:2+4+6+8+10+12=42");
break;
case 7:
printf("hasil:2+4+6+8+10+12+14=56");
break;
case 8:
printf("hasil:2+4+6+8+10+12+14+16=72");
break;
case 9:
printf("hasil:2+4+6+8+10+12+14+16+18=90");
break;
case 10:
printf("hasil:2+4+6+8+10+12+14+16+18+20=110");
break;
case 11:
printf("hasil:2+4+6+8+10+12+14+16+18+20+22=132");
break;
case 12:
printf("hasil:2+4+6+8+10+12+14+16+18+22+24=156");
break;
printf("total=%d");
}
getch();
}

Tugas Ke-2 (nomor 3 )

Buatlah program untuk menghitung deret bilangan GANJIL dengan jumlah deret bilangan sebanyak nilai angka yang diinputkan oleh user.

nomer 3 :
#include
#include
void main()
{
int hasil,pilih;
printf("banyak deret bilangan ganjil/n");
printf(" /n");
printf(" /n");
printf("masukan banyak deret angka ganjil:");
scanf("%d",&pilih);
switch(pilih)
{
case 1:
printf("hasil:/n1");
break;
case 2:
printf("hasil:/n1+2=4");
break;
case 3:
printf("hasil:/n1+3+5=9");
break;
case 4:
printf("hasil:/n1+3+5+7=16");
break;
case 5:
printf("hasil:/n1+3+5+7+9=25");
break;
case 6:
printf("hasil:/n1+3+5+7+9+11=36");
break;
case 7:
printf("hasil:/n1+3+5+7+9+11+36=49");
break;
default:
printf("hasil nilai deret angka ganjil adalah :%d");
}
getch ();
}

Tugas Ke-2 ( nomor 4 )

Buatlah program menghitung penjumlahan deret bilangan dengan membentuk bentuk segitiga siku, dimana jumlah baris bilangan tergantung dari besar angka yang diinputkan oleh user:

#include
#include
void main()
{
int hasil,pilih;
printf("banyak deret bilangan dengan membentuk segitiga siku:");
scanf("%d",&pilih);
printf("masukan banyak baris angka:");
scanf("%d",&pilih);
switch(pilih)
{
case 1:
printf("hasil:1=1");
printf("+");
printf("1");
break;
case 2:
printf("hasil:1=1");
printf("1+2=3");
printf("+");
printf("4");
break;
case 3:
printf("hasil:1=1");
printf("1+2+3");
printf("1+2+3=6");
printf("+");
printf("10");
break;
case 4:
printf("hasil:1=1");
printf("1+2=3");
printf("1+2+3=6");
printf("1+2+3+4=10");
printf("+");
printf("20");
break;
case 5:
printf("hasil:1=1");
printf("1+2=3n");
printf("1+2+3=6");
printf("1+2+3+4=10");
printf("1+2+3+4+5=15");
printf("+");
printf("-----------+35");
break;
default:
printf("hasil nilai deret baris angka adalah:%d");
}
getch ();
}

Tugas Ke-2 ( nomor 5 )

Buatlah program untuk menghitung perkalian nilai kolom, banyak baris dan kolom tergantung dari besar input yang dimasukkan oleh user.

nomer 5 :
#include
#include
void main()
{
int hasil,pilih;
printf("program untuk menghitunng prkalian nilai kolom/n");
printf(" /n");
printf("masukan banyak baris:");
scanf("%d",&pilih);
printf("masukan banyak kolom:");
scanf("%d",&pilih);
switch(hasil,pilih)
{
case 1:
printf("hasil:/n1 2 3/n");
printf("2 4 6 \n");
printf("3 6 9 \n");
printf("4 8 12 \n");
printf("5 10 15 \n");
break;
case 2:
printf("hasil:/n1 2 3/n");
printf("2 4 6\n");
printf("3 6 9\n");
printf("4 8 12\n");
printf("5 10 15\n");
break;
case 3:
printf("hasil:/n1 2 3/n");
printf("2 4 6\n");
printf("3 6 9\n");
printf("4 8 12\n");
printf("5 10 15\n");
break;
case 4:
printf("hasil:/n1=1/n");
printf("2 4 6\n");
printf("3 6 9\n");
printf("4 8 12\n");
printf("5 10 15\n");
break;
case 5:
printf("hasil:\n1 2 3\n");
printf("2 4 6\n");
printf("3 6 9\n");
printf("4 8 12\n");
printf("5 10 15\n");
break;
case 6:
printf("hasil:\n1 2 3 3 4 5\n");
printf("2 4 6 8 10 12\n");
printf("3 6 9 12 15 18\n");
printf("4 8 12 16 20 24\n");
break;
default:
printf("hasil banyak baris dan kolom yang diinput oleh user ialah:%d",hasil);
}
getch ();
}

Tugas Ke-2 ( nomor 6 )

Buatlah program pemberian honorium pada karyawan PT. Udin Sejahtera. Dengan tampilan program sebagai berikut:

#include
#include

void main()
{
char nama[100];
long t, a, b, tunjangan, total, lembur, honor = 650000;

cout<<"PROGRAM HITUNG HONORIUM HARIAN PT.UDIN SEJAHTERA"<<
cout<<"------------------------------------------------"<<
cout<<"Nama Karyawan : "; cin>>nama;
cout<<"Golongan : "; cin>>t;
cout<<"Jumlah Jam Kerja(jam) : "; cin>>lembur;

cout<<"PROGRAM HITUNG HONORIUM HARIAN PT. UDIN SEJAHTERA"<<
cout<<"------------------------------------------------"<<
cout<<"Karyawan yang bernama : "<<
cout<<"Honor yang diterima : "<<
cout<<"Honor Tetap : Rp "<<

if (t == 1)
{tunjangan = 0.05 * honor;}
else if (t == 2)
{tunjangan = 0.10 * honor;}
else if (t == 3)
{tunjangan = 0.15 * honor;}

cout<<"Tunjangan Jabatan : Rp "<<

a = lembur - 8;
b = a * 5000;
total = honor + tunjangan + b;
if (lembur <= 8)
{b = 0;}

cout<<"Honor Lembur : Rp "<<
cout<<"---------------------------------------- (+)"<<
cout<<"Honor yang diterima : Rp "<<
getch ();
}

Tugas ke-2 ( nomor 7 )

Buatlah program untuk menghitung nilai mahasiswa.

#include
#include
#include

void main()
{
char nim[10];
char nama[100];
float absensi,tugas.UTS,UAS,total;
clsrcr();

cout<<"NIM:";
cin>>nim;

cout<<"nama mahasiswa:";
cin>>nama;

cout<<"jumlah kehadiran:";
cin>>absensi;

cout<<"nilai tugas:";
cin>>tugas;

cout<<"nilai UTS:";
cin>>UTS;

cout<<"nilai UAS:";
cin>>UAS;

cout<<"mahasiswa dengan nim:"<<

cout<<"dengan nama:"<<

cout<<"mendapatkan nilai sebagai berikut:"<


total=(absensi*8.33/10)+(tugas *0.2)+(UTS*0.3)+(uas*0.4);

cout<<"absensi 10%";
cout<<"tugas 20%";

cout<<"UTS 30%";
cout<<"UAS 40%;"<<
cout<<":";

cout<<"total:";

if (total>80)
{
cout<<"grade A"<< endl;
}
else if (total>70)
{
cout<<"grade B"<< endl;
}
else if (total>60)
{
cout<<"grade C"<< endl;
}
else if (total>50)
{
cout<<"grade D"<< endl;
}
else if (total>59)
{
cout<<"grade E"<
}
getch();
}

Rabu, 21 Oktober 2009

1. Sejarah Singkat Tentang C++

Berbicara tentang C++ dan C sebagai bahasa pendahulunya, C termasuk bahasa pemogramman tingkat menengah. Pencipta C adalah Brian W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie pada tahun 1972.
C merupakan bahasa pemogramman terstruktur yang membagi program ke dalam sejumlah blok ( sub program ). Tujuannya adalah untuk memudahkan dalam pembuatan dan pengembangan program. Program yang ditulis dengan C mudah sekali dipindahkan dari satu jenis mesin ke mesin lainnya. Hal ini karena adanya standarisasi C yaitu ANSI ( American National Standard Institute ) yang menjadi acuan para pembuat compiler C. C++ diciptakan satu dekade setelah C. C++ diciptakan oleh Bjarne Stroustroup dari laboratorium Bell, AT dan T pada tahun 1983. Pada awalnya C++ diberi nama " A better C ". Nama C++ sendiri diberi nama oleh Rick Mascitti. Adapun tanda ++ berasal dari operator increment pada bahasa C.

3. Proses Kompilasi dan Eksekusi Program

a. Preprocessor
mula - mula kode program akan dimasukan kebagian preprocessing yaitu yang diawali dengan # (Pound)dan akan menghasilkan file yang akan di lewatkan kedalam Compiler. beberapa Preprocessor tersebut diantaranya : #include, #define, #ifdef, dll.


b. Compiler C++
Disini Compiler akan menterjemahkan kode program yang dilewatkan oleh preprocessor kedalam bahasa Assembly.


c. Assembler
Assembler menerima keluaran dari compiler C++ dan akan membuat sebuah Code Objek, yang akan dieksekusi menjadi file EXE.


d. Link editor
bagian ini dikerjakan jika kode program yang kita buat menggunakan fungsi - fungsi luar yang disimpan dalam sebuah library lain. Link editor akan mengkombinasikan kode objek dan library yang ada untuk menjadikan sebuah file EXE.

dari pengenalan, sejarah dan sedikit pembahasan mengenai bahasa pemrograman C++ diatas dapat membuka wawasan anda mengenai bahasa C++.

4. Tipe Data

Tipe data ini merupakan bagian program yang paling penting karena tipe data mempengaruhi setiap intruksi yang akan dilaksanakan oleh computer. Misalnya saj 5 dibagi 2 bisa saja menghasilkan hasil yang berbeda tergantung tipe datanya. Jika 5 dan 2 bertipe integer maka akan menghasilkan nilai 2, namun jika keduanya bertipe float maka akan menghasilkan nilai 2.5000000. pemilihan tipe data yang tepat akan membuat proses operasi data menjadi lebih efisien dan efektif.

TIPE DATA DI C++
Dalam C++ terdapat lima tipe data dasar, yaitu:

TIPE UKURAN JANGKAUAN FORMAT KETERANGAN

Char ==> 1 Byte -128 s/d 127 ==> %d ==> Karakter/string
Int ==> 2 Byte -32768 s/d 32767 ==> %i, %d ==> Integer/bilangan bulat
Float ==> 4 Byte -3.4E-38 s/d 3.4E+ ==> %f ==> Float/bilangan pecahan
Double ==> 8 Byte -1.7E-308 s/d 1.7+308 ==> %1f ==> Pecahan presisi ganda
Void 0 Byte ==> Tidak bertipe

5. Program Dalam Bahasa C++

1. Menghitung Luas Segitiga












2. Menghitung Luas Balok













3. Menghitung Luas Tabung